Kunci Mudah Menerjemah al-Qur’an
Menguasai Kosakata (90%)
Apapun bahasanya, maka modal utama menguasai bahasa tersebut
adalah memiliki pembendaharaan kata yang memadai. Dengan menguasai kosakata
yang cukup maka 90% bahasa itu sudah kita pegang. Begitu pula pada al-Qur’an,
untuk bisa menerjemah al-Qur’an dengan mudah maka modal utamanya adalah
menguasai arti kosakata dalam al-Qur’an itu sendiri.
Kalau kita meneliti al-Qur’an maka jumlah katanya
hanya 78.485 kata (menurut sebagian pendapat). Bahkan banyak sekali kata-kata
yang diulang-ulang sehingga hanya beberapa kosakata saja yang harus kita hafal.
Lebih hebatnya lagi buku ini sudah dilengkapi dengan
524 kata yang paling sering muncul di al-Qur’an yang jika dijumlahkan sama
dengan 82,7 kosakata dalam al-Qur’an. Mudah bukan?
Selain itu ternyata 80% kosakata al-Qur’an ada dalam
surah al-Baqarah, dimana kata-kata tersebut akan diulang-ulang pada surat-surat
berikutnya. Untuk itu dalam pelatihan kita akan lebih fokus dalam praktek
menerjemah surah al-Baqarah yang hanya berjumlah tidak lebih dari 50 halaman.
jika setiap pertemuan kita bisa menerjemah satu halaman maka kurang dari 50
hari kita sudah menguasai 80% terjemah al-Qur’an. Ditambah lagi dengan 524 kata
yang mewakili 82,7 kata dalam al-Qur’an.
Menguasai Kaidah Bahasa (10 %)
Biasanya ketika mendengar kata Tata Bahasa Arab, maka
mindset kita adalah Nahwu-Sharaf yang sulit itu. Tapi jangan khawatir karena
dalam metode ini hampir kita tidak membahas Nahwu karena kita sedang akan
menerjemah al-Qur’an dimana kitab suci ini sudah lengkap dengan harakatnya. Terus?
Nah, yang kita bahas dalam kaidah Bahasa Arab adalah hal yang sangat mudah
sekali, bahkan orang awam yang tidak pernah belajar Bahasa Arab pun pasti bisa
mengikutinya.
Dalam sesi Kaidah Bahasa Arab kami hanya menfokuskan
pada tatanan bahasa yang paling penting dalam menerjemah al-Qur’an. Yaitu
dengan membahas ‘akar kata’. Misalnya dengan bisa membedakan antara arti آمَنَّا ,يُؤْمِنُوْنَ ,آمَنُوْا مُؤْمِنُوْنَ ,مُؤْمِنٌ dan lain-lain. Dengan mengetahui tambahan-tambahan hurud dan perubahan
katanya maka kita mudah sekali menguasi arti kata. Apalagi akar kata al-Qur’an
hanya berjumlah 1810 akar kata. Peranan tata bahasa sekitar 10% dalam
menerjemah al-Qur’an.Wallahu A'lam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar